Bile Shila Berkata,,,,


Hurmmm, macam mana nak cakap yer?

Macam ni lah, referring to this hamba Allah yang kata, "you're trying too hard to be like someone else....bla bla bla and people won't even know that you're wearing designer's brand.... bla bla bla so pathetic for girls like this. bla bla bla..."

First and for most, thank you for the comment. No worries, saya tak marah cume nye kan, for any particular sincere-type-comments from now on *well you know what*, letak la identity diri betul. Anonymous type of name tak bagus la, tak leh I nak berkenalan dengan you. Tak boleh jugek I nak send wedding card to you. Hehehehehe....

Secondly, I'm not trying too hard to be like anyone pun. Takde nak sama ngan mana2 orang pun, sebab saye ShilaShower. Cume ada sikit transformasi dari sneakers+backpack+braces+baju kurung combo to what you see me rite now. Lain2 saya sama saja. Tanyalah pada siapa saja yang dah lama kawan dengan saya. =)

Thirdly, do I care if people tatau I pakai designer's brand? No, I don't. Sebab yang saya beli tu pun, pesan dari States, murah je dari high end boutiques di malls itew. And tak la pesen2 baru pun. Kire ala2 outdated gitu. And saya tawu orang tatawu sebab selalu nya those stuff akan ku pakai bersama selipar-reef-3-tahun itu. So tak match la kot? Ala2 fake jadi nye. But again, I couldn't care less sebab ketinggian saye pada 170cm hanya selesa dengan flip-flop itew.

Lepas tu kan you, kenapa you kesian kat I kalau orang tak notice I pakai those bags? Isn't that good? Bagus la orang tatawu. Takkan nak bagi tawu satu Malaya, "weyyy tengok la beg designer saye~~!" Tak baik you, nanti eksen lagi riak. Dose. =) Orang lain pakai hendbeg 100k relek je, takkan I nak overacting dengan handbag sale. Sekali lagi saya ulang, saya tak kisah kalau orang taktau dan tak amik tau apa saya pakai, walaupun saya shopping bagai nak rak. Saye bukan Erra Fazira ke Siti ke. Hihihi. Hanya shopping itu theraphy. Self satisfaction to oneself.

Fourthly, please la don't feel sad ke pity ke to whatever type of girls pun, whether they can afford it or not. You see me, you said that I'm trying too hard, but once you see any big shots daughter out there, you kata derang eksen. So not fair kan. *And you might not know about anyone talking behind your back or what people think about you dear*. Between, saye beli barang2 sale je, branded pun kena tunggu sale jugek. Sebab Malaysia DARUL SALE kan. Barang pasar malam, flea market pun saye pakai. Bahan2 rejected dari cousins2 pun saya sapu. Hatta Mydin pun masok dalam list juge.

Last but not least, you mr/miss shopping mania *that's what you called yourself kan, tak kisah what people wanna do with their own $$$, so long they don't use your money nor bugging you for that matter, biaq pi la...

Okey lah, macam ni, lepas ni I tepek plastik bag pasar malam kaler kuning merah tu and Mydin ke, or plastik kedai ban ciong ke. Itu kompem orang tak kata I nak jadi sapa2. Kuikuikuikui~~

Ok dear, again thanks for the short note. =)

Take care you who commented all the way there from Klang.

P/S:-pathetic2 pun banyak juge masa you nak browse my 3-tahun-entries until you know what I've been doing. Terime kasih buat masa emas mu itu. Hihihihi ;P

Regards,
ShilaShower
ShilaShower
0 Comments

No comments:

Post a Comment

feedburnerfacebooktwitteremail